Desain Game Harus Pahami Keinginan Pengguna

Desain Game Harus Pahami Keinginan Pengguna

-Studium General Prodi Desain Teknologi Permainan


YOGYAKARTA - Salah satu tantangan yang harus dipecahkan para desainer game di dunia kerja adalah memahami keinginan pengguna. Dalam dunia industri desainer game dituntut tidak hanya berpikir untuk dirinya sendiri.

“Kalau anda masuk dunia kerja jangan mudah patah semangat. Gagal itu pasti dan kita harus biasa menjalaninya. Selain itu saat kita membuat game jangan berpikir untuk diri kita sendiri, melainkan end user dari game kita sehingga kita bisa memahami keinginan pengguna, demikian dikatakan Direktur Utama Inmotion dan Oray Studio, Iqbal Aribaskara ST, saat berbicara pada Studium General Prodi Desain Teknologi Permainan (DTP) Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) di Joint Lecture Room, Kamis (17/11).

Acara yang bertema “Prospek Industri Game di Sektor Bisnis dan Edukasi” ini diikuti mahasiswa dari semua angkatan Prodi DTP. Iqbal dalam forum ini berbagi ilmu dan inspirasi dengan para mahasiswa yang kelak akan menjadi pelaku industri kreatif teknologi permainan.

Acara diakhiri dengan tantangan yang diberikan Iqbal kepada peserta untuk mengonsep sebuah game. Peserta diposisikan sebagai developer yang mengerjakan proyek dari sebuah perusahaan mi instan untuk membuat game yang bertujuan mengenalkan varian barunya. Dengan indeks keberhasilan terinputnya nama dan email user. Peserta dibuat berkelompok agar dapat saling bertukar ide. Dari awal kegiatan peserta tampak antusias dan mengikuti acara hingga selesai. (M-1/Sony W)