Selasa (10/10-2017) suasana lobby utama Kampus STMM “MMTC” Yogyakarta cukup semarak, karena tengah berlangsung pameran karya tugas akhir. Pameran karya ini adalah prasayarat kelulusan bagi mahasiswa tingkat akhir program Diploma IV prodi Desain Teknologi Permainan. Pameran yang berlangsung mulai 10 s.d 11 Oktober 2017 tersebut, menampilkan 16 game karya mahasiswa baik yang “mobile game” maupun “PC Game”.
Pameran adalah bentuk dari tanggung jawab akademik dari mahasiswa untuk menunjukkan pencapaian dalam menuntaskan studinya. Ketika mahasiswa memamerkan karyanya mereka juga harus bertanggung jawab secara moral terhadap karya game-nya. Karya game yang dipamerkan tidak hanya menarik untuk dimainkan tetapi juga harus memiliki nilai edukasi dan pesan moral yang baik.
Ide dari karya-karya tersebut banyak mengangkat kearifan lokal dan keunikan budaya daerah. Salah satu game yang berjudul “Presean” karya dari Somad, adalah game PC yang mengangkat budaya suku asli Lombok suku Sasak. Pada jaman dahulu, untuk memilih prajurit-prajurit terbaik , kerajaan akan menggelar pertarungan satu lawan satu. Para ksatria yang unggul dalam pertarungan tentunya yang akan terpilih menjadi prajurit andalan. Sampai kini, tradisi ini masih dilestarikan sebagai pertunjukan untuk wisatawan. Game yang lain adalah game yang berjudul “Dugong Si Sapi Laut”. Mobile game karya Yusuf ini, memberikan pengetahuan pada anak-anak tentang Dugong salah satu satwa mamalia laut yang hampir punah. Dalam game ini anak-anak juga diajak ikut serta mencintai satwa dan aktif menjaga kelestariannya.
Karya-karya game yang dipamerkan lainnya, adalah : Cosmo Sheep (Rimba), Lets Go Recycle (Yudha), Mucu Defence (Gani), Dangers Ollie (Warih), Happy Together (Rizky), Raga Jaya (Alcha), Plintheng Semar (Anas), Green Tank Garuda Defender (Ali), Duell Ball (Sidiq), Doctor Fruit (Karim), Plastic Eater (Yasya), Clean Road Man (Adit), Yu Sri Adventure (Setiawan), Angkringan Rush (Dananda), Wow Fakta (Yogi). Beberapa game karya mahasiswa STMM “MMTC” Yogyakarta, sudah dapat diunduh melalui playstore. (L.Ag – 2017)