STMM/Sony Wibisono
GAME : Penampakan game
Iru yang telah diinstal dalam komputer tablet. Game ini dipamerkan dalam GTX
Evolve di Auditorium STMM Yogyakarta, 25-26 Juni 2018.
Misi Penyelidikan Malpraktik di Game Iru
-
Pameran Game GTX Evolve STMM Yogyakarta
PROGRAM Studi Desain Teknologi Permainan (DTP) Sekolah
Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta menggelar pameran game GTX Evolve, 25 Juni
2018. Pameran ini mengangkat belasan karya game dengan tema “Past, Day, and
Future”. Tema ini merangkum aneka game tradisional yang dimainkan secara manual
hingga game digital berbasis komputer.
Pameran
yang digelar di Auditorium STMM juga menampilkan sejumlah karya-karya nirmana,
dan desain karakter. Para pengunjung selain menikmati karya-karya visual, juga
dipersilahkan mencoba berbagai permainan yang dipamerkan. Panitia mempersiapkan
sejumlah laptop yang berisi game karya mahasiswa. Ada pula sejumlah board game
bagi penyuka permainan tradisional, atau yang ingin bernostalgia dengan masa
kecil.
COBA BOARD GAME :
Pembantu Ketua I STMM Yogyakarta, Ari Mintarti SPT, M.Sn, mencoba salah satu
board game dalam GTX Evolve di Auditorium STMM Yogyakarta.
Game Iru
Saat
ini, GTX Evolve menampilkan 10 jenis game digital. Game-game tersebut merupakan
karya-karya dari mahasiswa berbagai tingkat. Salah satu game digital yang cukup
menarik adalah Iru. Game ini dibuat
berdasar cerita adanya malpraktik di sebuah rumah sakit. Kesalahan ini membuat
pasien-pasien menjadi zombie. Karakter utama game bertugas menyelidiki kasus
ini, dan berhadapan dengan para zombie. Karakter menyusuri lorong-lorong gelap
bekas bangunan rumah sakit dengan membawa lampu. Pada saat tertentu, ketika
bertemu dengan zombie, karakter harus berjalan pelan agar tidak diketahui
zombie.
“Pemain
harus menjalankan fitur berjalan pelan jika bertemu zombie. Kalau masih
berjalan biasa bisa ketahuan zombie,” ujar Programmer Denny Elang Pamungkas.
Denny menambahkan,
karakter utama tidak hanya sekadar menghindari serang zombie, tetapi akan
mengumpulkan bukti-bukti. “Nanti misinya mengumpulkan bukti-bukti dari sobekan koran.
Dari situ nanti akan ketahuan apa yang sebenarnya terjadi di bekas rumah sakit
ini. Di akhir game, nanti dia bisa mengetahui bahwa ternyata sahabat si
karakter yang hilang mayatnya ditemukan di situ. Dia mejadi korban malpraktik,”
tuturnya.
Game
Iru diambil dari bahasa Jepang yang berarti ada. Selain Denny, game ini didukung
oleh 3D Artist Risqi Suryanu L, 2D Artist Faqih Syeikhudin Jiyad, dan Game Desainer
Fahd Sjarifain Yanuar. Selain Iru ada game Petualangan Yu Sri, yang bernuansa
lokal. Game ini menggunakan fitur gyroscope, atau fitur yang mendeteksi gerakan
gadget untuk mengendalikan game. Fitur ini juga digunakan untuk game populer
Pokemon Go. (Sony Way)